Iklan - Scroll ke bawah untuk baca artikel
BeritaDaerah

200 Aktivis Anak di Blangpidie Abdya Ikuti Sosialisasi PATBM

164
×

200 Aktivis Anak di Blangpidie Abdya Ikuti Sosialisasi PATBM

Sebarkan artikel ini
Sebanyak 50 orang aktivis anak dari 5 desa di kecamatan Blangpidie mengikuti sosialisasi PATBM yang berlangsung di Aula Kantor Desa Meudang Ara, Senin (15/11/2021). FOTO : GLOBAL/SALMAN

GLOBAL BLANGPIDIE – Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) di Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menggelar sosialisasi perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat (PATBM).

Kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari sejak tanggal 15 hingga 16 November 2021.

Advertisement
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Ketua BKAD Kecamatan Blangpidie, Muslim Saputra mengatakan sosialisasi PATBM ini diikuti oleh 200 orang peserta yang terdiri dari berbagai unsur di desa.

Unsur-unsur tersebut, diantaranya yaitu Keuchik, guru PAUD, PKK, kader posyandu, kader Posbindu KPM, KPMG, dan PRG.

Baca Juga :   Wakapolda Aceh Sambut 4 Personel Polda Aceh Perwakilan Pasukan Perdamaian PBB

“Setiap desa mengirimkan 10 peserta sesuai SK Keuchik masing-masing desa yang berjumlah 20 desa di Blangpidie,” ujar Muslim, Senin (15/11/2021).

Pria yang akrab disapa Adun ini menjelaskan, pelaksanaan kegiatan sosialisasi PATBM berlangsung di dua lokasi, yakni di Aula Gedung Kantor Desa Meudang Ara dan Aula Gedung Kantor Desa Geulumpang Payong.

“Jadwal hari ini, ada 10 desa yang ikut, diantaranya 5 desa di Aula Kantor Keuchik Meudang Ara, dan 5 desa lagi di Aula Kantor Keuchik Geulumpang Payong,” sebut Adun yang didampingi Sekretaris BKAD Desmarizal dan Bendahara Safrullah.

Baca Juga :   Presiden Jokowi Resmi Perpanjang Status Pandemi Covid-19

Selanjutnya, kata Adun, untuk esok harinya Selasa (16/11/2021) juga diikuti oleh 10 desa dengan lokasi acara sosialisasi masih di dua tempat yang sama.

“Tujuan diadakan sosialisasi PATBM ini untuk mentransfer pengetahuan terhadap aktivis anak di desa tentang perlindungan anak dari kekerasan, mulai dari kekerasan fisik, seksual, hingga kekerasan verbal dan psikologi,” jelasnya.

Baca Juga :   152 Keuchik Definitif di Abdya Resmi Dilantik

Adun berharap, kepada peserta yang mengikuti kegiatan sosialisasi ini agar bisa terlibat aktif berdiskusi dengan pemateri, terutama membahas konsep dan permasalahan untuk mencegah kekerasan terhadap anak di dalam desa.

“Untuk pemateri itu langsung turun dari Dinas DPMP4 Abdya dan TA PSD TPP Kemendesa wilayah kabupaten Abdya,” pungkasnya.

Kegiatan tersebut turut didampingi oleh Pendamping Desa (PDP dan PDTI) Kecamatan Blangpidie, serta seluruh Pendamping Lokal Desa (PLD) dalam kecamatan setempat. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *