Iklan - Scroll ke bawah untuk baca artikel
BeritaHeadlineHukum

Seorang Anak di Abdya Nekat Habisi Nyawa Ibu Kandung dengan Sebilah Kayu

160
×

Seorang Anak di Abdya Nekat Habisi Nyawa Ibu Kandung dengan Sebilah Kayu

Sebarkan artikel ini
Pelaku AR, diamankan polisi usai menghabisi nyawa ibunya sendiri, Senin (23/5/2022). (Dok. Polsek Babahrot)

GLOBAL BLANGPIDIE – Seorang anak di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) nekat menghabisi nyawa ibunya sendiri dengan menggunakan sebilah kayu.

Pelaku berinisial AR (30), warga Desa Alue Peunawa, Kecamatan Babahrot, Abdya diduga tega memukul Mardiati yang tak lain adalah ibu kandungnya sendiri hingga meninggal dunia.

Advertisement
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Kapolres Abdya, AKBP Muhammad Nasution SIK melalui Kapolsek Babahrot, Ipda Amril menjelaskan, informasi pembunuhan tersebut berdasarkan laporan dari Samsurizal (49) pada Senin (23/5/2022) sekira pukul 11.00 WIB.

Baca Juga :   Disdikbud Abdya Apresiasi SDN 1 Babahrot Sukses Adakan Project Profil Pelajar Pancasila

Kata Amril, Samsurizal adalah suami dari Mardiati, ayah tiri dari pelaku AR. Samsurizal datang ke Polsek Babahrot untuk mengamankan diri dari Pelaku AR yang baru saja menghabisi nyawa istrinya, Mardiati.

Berdasarkan keterangan yang disampaikan Samsurizal, lanjut Amril, sebelum kejadian sekira pukul 10.00 WIB, Samsurizal berangkat dari rumah membonceng istrinya menggunakan sepeda motor menuju area Kantor BBU Palawijaya (Pertanian) Kuala Batee yang berlokasi di Desa Alue Peunawa, Kecamatan Babahrot, dengan tujuan mengambil buah ubi.

“Setelah mengambil ubi, Samsurizal dan korban melihat pelaku menuju ke arah mereka dengan memegang sebatang kayu bulat panjang. Kemudian pelaku mengayunkan kayu tersebut kearah Samsurizal. Namun pada saat itu, Samsurizal berhasil menghindar, sehingga kayu tersebut mengenai Mardiati,” jelas Amril.

Baca Juga :   Kejari Abdya Limpahkan Kasus Dugaan Korupsi Rehab Irigasi Manggeng ke PN Tipikor Banda Aceh

Karena merasa terancam, Samsurizal langsung melajukan sepeda motornya guna menyelamatkan diri. Sementara Mardiati, terjatuh ke aspal setelah dihantam oleh pelaku menggunakan sebilah kayu bulat.

“Menurut pengakuan Samsurizal,
istrinya saat itu telah dibawa warga ke Rumah Sakit Umum Teungku Peukan (RSUTP) Abdya guna mendapatkan penanganan Medis. Kemudian, sekira pukul 14.20 WIB, kita dihubungi oleh Kades Alue Peunawa, Masri, dia melaporkan bahwa korban Mardiati telah meninggal dunia,” ujarnya.

Baca Juga :   Masyarakat Keude Paya Blangpidie Didorong Ikuti Pola Hidup Bersih dan Sehat

Atas kejadian itu, pihaknya bersama personel Koramil 07/Babahrot yang dibantu oleh aparatur gampong setempat langsung mengamankan pelaku bersama barang bukti ke Mapolsek Babahrot.

“Saat ini jenazah Mardiati telah di bawa oleh petugas medis RSUD Teungku Peukan Abdya, ke rumah duka yang berada di Dusun Alue Lhok, Gampong Alue Peunawa untuk dikebumikan. Sementara penyebab dari penganiayaan itu hingga kini pihak kepolisian masih melakukan pendalaman,” ungkap Amril, terkait penganiayaan hingga meninggal dunia terhadap seorang ibu paruh baya di Babahrot, Abdya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *