“Zikir pada pagi ini merupakan tonggak awal pelaksanaan zikir pada semua lembaga pendidikan di Aceh Utara. Dengan kegiatan Aceh Utara Berzikir Kita berharap akan terwujud Bumi Malikussaleh sebagai Kabupaten BERZIKIR. Yakni Kabupaten yang Bersyariah, Zona Sejarah, Islami, Kreatif, Inovatif dan Responsif,” tutur Mahyuzar.

Selanjutnya, sambung Mahyuzar, setiap pagi harinya, sekolah-sekolah di Kabupaten Aceh Utara akan memulai proses pembelajaran dengan BERZIKIR. Sehingga anak-anak didik sebelum memulai pembelajaran, terlebih dahulu mendapatkan siraman rohani dengan Zikir kepada Ilahi Rabbi.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (P&K) Kabupaten Aceh Utara Jamaluddin, S.Sos, M.Pd dalam sambutannya juga menyampaikan hal senada. Pihaknya juga berharap dengan kegiatan ini akan dapat Kita Wujudkan Bumi Malikussaleh Sebagai Kabupaten Berzikir.

“Alhamdulillah pada hari ini hadir para siswa-siswi dari seluruh jenjang pendidikan di Aceh Utara, mulai dari SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/ SMK/MA juga dihadiri oleh para ASN dalam lingkungan Kabupaten Aceh Utara beserta unsur masyarakat di Aceh Utara lainya. Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan zikir mencapai 20 ribu peserta,” sebut Jamaluddin.

Disampaikan Jamaluddin, pihaknya berharap dengan kegiatan zikir ini akan menanamkan nilai-nilai Islami dalam jiwa para generasi penerus bangsa di Kabupaten Aceh Utara.

“Sehingga setiap aktivitas dan kegiatan yang dilaksanakan di Aceh Utara akan selalu mendapatkan Berkah dari Allah SWT. Kami memohon kepada bapak Pj Bupati Aceh Utara untuk memberikan arahan dan bimbingan kepada kami pada acara zikir di pagi hari ini,” ucapnya.(*)

Editor: Salman

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp