GLOBAL BANDA ACEH – Gedung Suzuya Mall Banda Aceh dikabarkan dua kali terbakar. Gedung yang terletak di Jalan Teuku Umar, Gampong Setui, Kecamatan Baiturrahman itu awalnya mengalami kebakaran pada Senin, (4/4/2022) sekitar pukul 11.30 WIB.

Peristiwa kebakaran pusat pemberlanjaan masyarakat itu sempat terekam dalam sebuah video amatir warga. Video tersebut beredar luas di sosial media.

Dalam rekaman video itu memperlihatkan asap tebal mengepul di lantai tiga gedung pusat pembelanjaan ternama di Banda Aceh itu.

Api pertama kali muncul di lantai atas bagian belakang gedung, dengan cepat menjalar kebagian depan mall bagian atas.

Keadaan ini menyita perhatian dari sejumlah warga yang melewati jalan tersebut. Sebagian warga pun tampak terlihat panik.

Puluhan tim pemadam kebakaran diterjunkan bersama dengan Damkar berusaha untuk memadamkan api.

Awalnya sekitar pukul 17.00 hingga 18.00 WIB, petugas pemadam kebakaran sudah berhasil memadamkan api di luar maupun dalam gedung.

Namun, sekitar pukul 19.30 WIB api kembali berkobar hingga melahap seluruh area gedung untuk kedua kalinya.

Kepala Bidang Pencegahan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Banda Aceh Nasri mengatakan, tidak ada barang yang bisa diselamatkan dari amukan si jago merah sejak kebakaran itu terjadi pada Senin (4/4/2022) siang.

“Gedung dan barang tidak bisa digunakan lagi, dampak kebakaran. Gedung harus direnovasi kembali secara total,” kata Nasri di Banda Aceh, Senin malam.

Sementara, kronologi awal terjadinya kebakaran itu diduga bersumber dari gudang penyimpanan. Gudang itu kata dia, penuh dengan barang yang mudah terbakar sehingga api merembet dengan cepat.

DPKP Banda Aceh juga menyebut pihaknya telah mengerahkan puluhan petugas dengan 19 unit armada damkar yang terdiri dari Banda Aceh dan Aceh Besar juga satu unit watercannon dari Polresta Banda Aceh.

Nasri mengungkapkan, petugas baru berhasil memadamkan Suzuya Mall kurang lebih selama 10 jam.

“Yang namanya kebakaran barang, sulit ditembus karena barang tertindih, kami tembus di luarnya saja, tapi di dalamnya masih ada api, masih ada bara terus pelan-pelan akan menjadi api lagi,” ujar Nasri.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp