Iklan - Scroll ke bawah untuk baca artikel
Internasional

Bintang Tinju Manny Pacquiao Jadi Calon Presiden Filipina 2022

219
×

Bintang Tinju Manny Pacquiao Jadi Calon Presiden Filipina 2022

Sebarkan artikel ini
Manny Pacquiao (Foto: Libero.id).

ACEHGLOBALNEWS.COM – Bintang tinju Filipina Emmanuel Dapidran Pacquiao alias Manny Pacquiao mengatakan ia mencalonkan diri dalam pemilihan presiden Filipina tahun depan.

Pacquiao dinominasikan sebagai kandidat dari partai berkuasa, PDP-Laban, seperti yang dilansir dari BBC pada Minggu (19/9/2021).

Advertisement
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Di atas karir cemerlangnya sebagai petinju, Pacquiao (42 tahun) adalah seorang senator di parlemen Filipina.

Baca Juga :   Taliban Mengganas, Puluhan Tentara Afghanistan Kabur ke Uzbekistan

Manny Pacquiao, merupakan pria kelahiran 17 Desember 1978 adalah petinju dari benua Asia pertama yang berhasil meraih gelar juara tinju profesional di delapan kelas berbeda, atau petinju kedua di dunia setelah Oscar de la Hoya.

Sementara, petahana Rodrigo Duterte telah dibatasi untuk dapat menjabat lagi menjadi presiden Filipina. Namun, Duterte telah dipilih oleh faksi partai saingan untuk mencalonkan diri sebagai wakil presiden Filipina 2022.

Baca Juga :   Zelensky Tuduh Rusia Sewa Pembunuh dari Suriah untuk Hancurkan Orang Ukraina

Para kritikus politik berpendapat bahwa Dutarte yang mencalonkan diri menjadi kandidat wakil presiden Filipina 2022 adalah suatu upaya untuk mempertahankan kekuasaan.

Duterte dipilih untuk mencalonkan diri bersama sekutu dekatnya, Christopher “Bong” Go, tetapi Go mengatakan dia tidak ingin menggantikan Duterte. Sementara partainya, PDP-Laban, mengatakan ingin Go mempertimbangkan kembali keputusannya.

Baca Juga :   Sepekan Lebih Ivansi Ukraina, Pasukan Rusia Masih Tak Mampu Rebut Kyiv

Penolakan Go untuk menjadi calon presiden Filipina 2022 mengarah pada usulan bahwa putri Presiden Duterte dapat bergabung dengannya.

Belum jelas faksi PDP-Laban yang mana yang akan diakui oleh komisi pemilihan negara Filipina untuk pemilihan presiden 2022 mendatang. (*)