Beredar Video, Daging Anjing Dijual Bebas di Pasar Senen Jakarta

Minggu, 12 September 2021 - 21:57 WIB

Beberapa ekor anjing yang berhasil diselamatkan di jalan dan diselamatkan dari tukang anjing yang menjual daging anjing di Jakarta. (Foto: liputan6.com)

Beberapa ekor anjing yang berhasil diselamatkan di jalan dan diselamatkan dari tukang anjing yang menjual daging anjing di Jakarta. (Foto: liputan6.com)

GLOBAL JAKARTA – Sebuah video tersebar luas di media sosial (medsos) yang menayangkan praktik penjualan daging anjing di Pasar Senen, Jakarta Pusat.

Video yang direkam oleh Animal Defenders Indonesia (ADI) itu menjadi viral di dunia maya.

Mengutip Instagram ADI, Minggu (12/9/2021), penjualan daging anjing di PD Pasar Jaya di Pasar Senin, Jakpus ini sudah berlangsung sangat lama, dan bergandengan dengan daging-daging lain disana.

“Satu lapak yang kami investigasi, mengaku bahwa mereka minimal menjual 4 ekor anjing dalam sehari. Mereka sudah beroperasi lebih dari 6 tahun,” tulis akun instagram ADI.

Menurut ADI, jika dikalkulasi selama 6 tahun, maka sebanyak 8.760 ekor sudah terjual kepada konsumen.

Baca Juga :   Viral, Video Puskesmas di Abdya Diduga Telantarkan Pasien, Ini Penjelasan Kadinkes

“Mari kita kalkulasi. 6 tahun × 365 hari × 4 ekor = 8.760 ekor sudah mereka jagal dan jual. Belum lagi jika hari-hari raya dan hari-hari besar lainnya,” katanya.

Perhitungan itu baru satu lapak, sementara di Pasar Senen ada tiga lapak penjual daging anjing. Maka, satu pasar saja dalam 6 tahun menghabiskan 26.280 ekor anjing.

ADI menyebutkan, 26.280 ekor anjing itu tidak mungkin didapatkan dari wilayah DKI sendiri. Namun, juga didatangkan dari wilayah lain.

ADI juga mengatakan, bahwa pihaknya sudah melayangkan Somasi kepada PD Pasar Jaya dengan tembusan kepada Gubernur DKI @aniesbaswedan serta Kementan dan jajaran terkait.

Tanggapan Pihak PD Pasar Jaya

Baca Juga :   Polisi Selidiki Asal Usul Video Pembakaran Bendera Merah Putih yang Viral di Medsos

Dilansir dari jpnn.com, Perusahaan Daerah (PD) Pasar Jaya membenarkan adanya oknum pedagang yang menjual daging anjing di Pasar Senen Blok III.

“Kami dapat memberikan klarifikasi bahwa benar adanya pedagang dari Perumda Pasar Jaya yang melakukan penjualan daging anjing tersebut di Pasar Senen Blok III,” kata Manajer Umum dan Humas Perumda Pasar Jaya, Gatra Vaganza saat dikonfirmasi di Jakarta, Minggu.

Gatra menjelaskan, bahwa penjualan daging anjing tersebut tidak sesuai dengan peraturan Perumda Pasar Jaya.

Dalam peraturan tersebut, daging anjing tidak termasuk dalam komoditas yang dapat diperjualbelikan di jaringan pasar milik Pemprov DKI Jakarta tersebut.

Baca Juga :   Jaksa tetapkan Mantan Kadis Sosial Kota Subulussalam sebagai Tersangka Dugaan Korupsi Bansos RTLH

PD Pasar Jaya pun menjanjikan akan mengevaluasi operasional pasar sehingga penjualan komoditas di luar peraturan yang ada tidak terulang kembali.

“Ke depannya, ini akan menjadi pelajaran bagi kami, evaluasi dalam sisi operasional pasar sehingga ke depannya kejadian seperti ini tidak terulang kembali,” ujar Gatra.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria juga telah mengancam menindak tegas penjual daging anjing di Pasar Senen Jakarta Pusat, jika hasil pemeriksaan telah selesai berdasarkan informasi dari Animal Defenders Indonesia (ADI). (*)

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Animal Defenders Indonesia (@animaldefendersindo)


Ikuti berita terbaru Aceh Global News melalui Google News : Klik Disini !

Baca Juga

Berita

Korupsi Dana Desa Rp 423 Juta, Mantan Keuchik di Aceh Besar Ditahan

Nasional

Pemerintah dan DPR Sepakati Biaya Haji 2023 Rp 49,8 Juta

Headline

Dua Warga Abdya Diringkus Polisi karena Miliki 18 Paket Sabu dan 3 Bungkus Ganja

Berita

Diperiksa Bareskrim Polri Soal Kasus Penistaan Agama, Panji Gumilang Dicecar 26 Pertanyaan

Berita

Gegara Sabu, Oknum Wartawan di Banda Aceh Diamankan Polisi

Berita

Kasus Dugaan Penistaan Agama Pimpinan Ponpes Al Zaytun Naik Ke Tahap Penyidikan

Berita

Dua Unit Mobil Ludes Terbakar di Kampung Baru Banda Aceh

Berita

MUI Jabar Rekomendasikan Ponpes Al Zaytun Pimpinan Panji Gumilang Ditutup