Nadia juga mengingatkan pentingnya peran orang tua dalam mengenalkan bahaya rokok, terutama rokok elektronik yang kini semakin populer di kalangan anak muda. Ia

“Lebih baik pengeluaran untuk rokok diganti dengan pengeluaran untuk membeli makanan bergizi, seperti telur, yang jauh lebih bermanfaat bagi keluarga. Ingat, satu barang rokok sama dengan satu butir telur,” tandasnya.

Kenaikan cukai rokok juga telah terbukti efektif di negara-negara lain. Data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan bahwa pada 2018, terdapat 38 negara yang memberlakukan pajak rokok yang cukup tinggi.

Salah satu contoh yang sukses adalah China, di mana konsumsi rokok berkurang sekitar 3,3 persen setelah pajak rokok dinaikkan pada tahun 2015-2016. Di Kolombia, konsumsi rokok turun sebesar 34 persen pada 2018 setelah pajak rokok dinaikkan tiga kali lipat dari 2016 hingga 2018.

Selain itu, pendapatan pajak di Kolombia meningkat hampir dua kali lipat, yang kemudian digunakan untuk jaminan kesehatan semesta di negara tersebut.(*)

Sumber: ANTARA

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp