GLOBAL BLANGPIDIE – Warga Gampong Durian Rampak, Kecamatan Susoh, Aceh Barat Daya (Abdya) melakukan penyantunan anak yatim yang berlangsung di Masjid Baitul Qahhar Gampong setempat, Senin (18/4/2022) malam.
Panitia Santunan Anak Yatim Durian Rampak, Azwir dalam laporannya mengatakan, kegiatan penyantunan anak yatim tahun ini dilaksanakan bertepatan dengan peringatan Nuzulul Qur’an 17 Ramadhan 1443 Hijriah.
Azwir mengatakan, dalam pelaksanaan penyatunan anak yatim ini, pihaknya selaku panitia hanya sebagai jembatan saja, namun pada hakekatnya kegiatan itu berjalan sukses karena adanya dukungan masyarakat.
Dia menyebut, jika total dana yang terkumpul dari masyarakat dan para donatur berjumlah Rp 39.580.000.
“Setelah ditambah sisa kas tahun lalu, dana yang tersedia untuk penyantunan anak yatim tahun ini berjumlah Rp 58.080.000,” sebut Azwir.
Aktivis HMI Cabang Abdya itu, mengatakan sasaran penerima santunan berjumlah 33 anak, yang terdiri dari 17 orang anak yatim, serta 16 orang anak lagi adalah piatu dan fakir miskin.
“Setiap anak yatim memperoleh uang santunan sebesar Rp 1,5 juta. Sedangkan, anak piatu dan fakir masing-masing menerima Rp 400.000,” ujar Azwir.
Dikatakannya, selain uang tunai, pihaknya juga menyerahkan paket sembako kepada masing-masing anak yang diberikan santunan.
“Ucapan terimakasih kepada masyarakat yang telah menyukseskan kegiatan ini. Dan terimakasih juga kepada para donatur, semoga amal ibadah bapak ibu mendapat pahala setimpal dari Allah SWT,” tutur Azwir.
Sementara itu, Pj Keuchik Durian Rampak, Suhaimi menyampaikan kegiatan penyantunan anak yatim ini sebelumnya dirangkai dengan acara buka puasa bersama masyarakat, dan malam pada bakda Tarawih diadakan ceramah agama yang disampaikan oleh Ustad Fadhlullah Muzakir, SH.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang telah peduli terhadap anak-anak yatim di Desa kita. Saya sangat terharu, karena dalam satu bulan, kita sudah mampu mengumpulkan dana sebesar Rp 39 juta untuk menyantuni anak yatim di dalam Desa kita,” ucap Suhaimi.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News