Komite Peralihan Aceh (KPA) Nagan Raya memperingati hari meninggalnya Deklarator Gerakan Aceh Merdeka (GAM), Tengku Hasan Muhammad Ditiro dan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Tengku Abdullah Syafi’i.
Peringatan itu digelar dengan dzikir dan santunan puluhan anak yatim yang berlangsung di kediaman Wakil Panglima (Wapang) Jamaluddin di Desa Pante Cermen, Kecamatan Seunagan, Kabupaten Nagan Raya, Sabtu (4/6/2022).
Kegiatan Dzikir dan Doa bersama itu dipimpin lansung oleh Ketua MUNA Nagan Raya dan juga turut dihadiri Sekjen MUNA Ustadz Kama, Jasa Jaringan Syuhada, Panglima Lima daerah, dan Panglima Sagoe dalam Kabupaten Nagan Raya, serta Ketua Putroe Aceh.
Panglima Nagan Raya, Azhari, R.A melalui Wakil Panglima (Wapang) Jamaluddin mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu wujud dan kepedulian untuk mengenang jasa arwah pahlawan Syuhada Deklarator Gerakan Aceh Merdeka Tengku Hasan Muhammad Ditiro dan Panglima GAM Tgk. Abdullah Syafi’i yang telah lebih dahulu meninggal dunia dalam perjuangan GAM.
“Alhamdulillah, kegiatan doa bersama untuk para syuhada yang kita laksanakan tersebut terlaksana dengan baik dan tidak ada hambatan apa-apa,” ujarnya.
Selain Zikir atau doa bersama, tambah Jamaluddin, pihaknya juga menyatuni puluhan anak yatim.
“Semoga kegiatan yang kita laksanakan ini dapat diterima oleh Allah SWT dan dilapangkan kubur para syuhada yang sudah mendahului kita. Sedangkan kita yang masih hidup ini hanya bisa mengirimkan doa,” pungkas Wapang.(*)
