ACEHGLOBALNEWS.com – Tikus adalah hewan yang paling menjengkelkan ketika berada di rumah. Kehadiran tikus di rumah tentu tidak diharapkan.

Itu karena tikus bisa merusak benda-benda yang ada di rumah, dan yang paling membahayakan ialah tikus juga dapat menyebarkan bibit-bibit penyakit.

Untuk membasmi tikus-tikus yang berkeliaran di dalam rumah, ada berbagai cara yang bisa dilakukan.

Anda bisa menggunakan perangkap tikus, maupun racun tikus. Memakai racun bisa dilakukan dengan cara alami dan non alami (obat-obatan hama tikus).

Namun, ketika menggunakan racun tikus perlu kehati-hatian, terutama bila Anda tinggal bersama anak-anak.

Karena itu, agar lebih aman Anda bisa meracik racun untuk tikus dengan menggunakan bahan-bahan sederhana yang ada di rumah, tentunya dengan cara yang alami.

Barang kali mungkin Anda sering membaca atau mendengar bahan-bahan alami yang bisa digunakan untuk membasmi tikus di rumah.

Kali ini, bahan alami yang bisa digunakan untuk membasmi tikus adalah singkong dan air kelapa.

Dilansir dari kompas.com, Jum’at (28/1/2022), seorang petani bernama Sihono, memanfaatkan singkong dan air kelapa untuk dijadikan racun pembasmi tikus.

Ramuan pengusir hama tikus itu terdiri dari singkong direbus yang dicampur dengan air kelapa.

Jika tikus meminum atau memakannya, tikus akan kehilangan nafsu makan dan beberapa hari kemudian akan mati.

Dengan resep yang sederhana ini, kita pun dapat mencobanya. Dengan demikian, diharapkan tikus yang ada di rumah dapat dikendalikan.

Bahan dan alat yang dibutuhkan
Singkong.

– Lebih disarankan untuk menggunakan singkong yang sudah lama, jika memungkinkan yang sudah ada warna kebiruan.
– Air kelapa
– Panci

Cara membuat racun tikus dari singkong dan air kelapa
Untuk membuat racun tikus dari singkong dan air kelapa, Anda bisa ikuti langkah-langkah sebagai berikut:

1. Pertama, potong-potong singkong. Anda tidak perlu mencuci dan mengupas kulitnya.

2. Selanjutnya, masukkan singkong ke dalam panci.

3. Lalu tuangkan air kelapa secukupnya ke dalam panci.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News