Subulussalam, AcehGlobalNews – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Subulussalam, berhasil meraih akreditasi bintang lima atau paripurna dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) dengan standar akreditasi starkes.
Direktur RSUD Kota Subulussalam, dr. Dewi Sartika mengatakan akreditasi paripurna diketahui berdasarkan pengumuman di website resmi KARS pada Rabu (7/12/2022) lalu, setelah dilakukan proses peninjauan oleh surveyor selama tiga hari di RSUD.
“Pada 26 November 2022 dilakukan secara daring. Kemudian tim yang diketuai dr. Adrian Martin Hutauruk dan dr. Triana Norvia Silalahi selaku anggota tim melakukan peninjauan langsung pada 28 sampai dengan 29 November 2022,” ujar Dewi Sartika didampingi Kabag TU Satria Darma.
Dikatakan Dewi Sartika, RSUD Kota Subulussalam selama ini memegang akreditasi bintang satu. Namun berkat perjuangan dari semua pihak yang berjibaku dan peningkatan pelayanan terus dilakukan akhirnya bisa meraih akreditasi bintang lima.
Proses mendapatkan akreditasi tertinggi ini tentu tidak mudah. Empat bulan sebelum dilakukan survey, semua pokja terlibat aktif dalam menyelesaikan berkas, dokumen dan regulasi. Tiap minggu rapat bersama dilakukan untuk mengevaluasi kekurangan dalam proses akreditasi.
“Keberhasilan ini berkat kerjasama semua tim pokja dan staff RSUD Kota Subulussalam. Kami ucapkan terimakasih sehingga berhasil meraih akreditasi paripurna,” katanya.
Ada beberapa koreksi kecil oleh surveyor seperti suhu tempat penyimpanan di ruang farmasi yang belum sesuai, pemahaman staf tentang proteksi kebakaran, penanggulangan bencana serta pemantauan resiko keselamatan pasien, tapi ini sudah ditindaklanjuti.
“Kami terus berbenah untuk memberikan pelayanan terbaik dengan mengutamakan mutu dan keselamatan pasien,” pungkas Dewi Sartika.
Sementara itu, tambahnya, RSUD Kota Subulussalam bakal memiliki pelayanan Patologi Anatomi, dimana dokter spesalisnya baru saja menyelesaikan studi. Tahun depan akan dilakukan proses awal penyiapan sarana untuk pelayanan hemodialisa.[]
