Iklan - Scroll ke bawah untuk baca artikel
BeritaHeadlineOlahraga

Korban Tragedi di Stadion Kanjuruhan, 130 Orang Tewas dan 186 Masih Dirawat

270
×

Korban Tragedi di Stadion Kanjuruhan, 130 Orang Tewas dan 186 Masih Dirawat

Sebarkan artikel ini
Screenshot penggalan video yang diunggah instagram @berita_aceh, peristiwa kerusuhan suporter usai pertandingan Arema Vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Sabtu (1/10/2022) malam.

Jakarta, AcehGlobalnews.com — Hingga kini data korban tewas dalam tragedi kerusuhan suporter pada pertandingan sepakbola antara Arema melawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Sabtu (1/10/2022), malam kemarin, mencapai 130 orang .

“Korban meninggal 130 orang,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang drg Wiyanto Wijoyo seperti dikutip dari detikJatim, Minggu (10/9/2022), pukul 10.40 WIB.

Advertisement
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Adapun data korban yang masih dalam perawatan saat ini sebanyak 186 orang. Data tersebut bertambah dari sebelumnya, yang tercatat ada 180 orang yang masih ditangani secara medis.

Baca Juga :   Pemilik Usaha Dunia Bunga Menangkan Pilchiksung Kepala Bandar Susoh

Sebelumnya, dikutip Republika.co, Kapolda Jatim, Irjen Nico Afinta mengatakan jumlah korban selain dari suporter juga berasal dari anggota Polisi.

“Mereka yang meninggal, dua orang personel Polri, yaitu Brigadir Andik dan Briptu Fajar yang berdinas di Polres Trenggalek,” sebut Nico, Minggu (2/10/2022) WIB pagi.

Selain korban meninggal dunia, tercatat ada 13 unit kendaraan yang mengalami kerusakan, 10 di antaranya merupakan kendaraan Polri.

“Masih ada 180 orang yang masih dalam perawatan. Dari 40 ribu penonton, tidak semua anarkis. Hanya sebagian, sekitar 3.000 penonton turun ke lapangan,” ujar Nico.

Presiden Jokowi Angkat Bicara

Menanggapi tragedi yang memilukan dalam sepanjang sejarah persepakbolaan Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memonitor para korban tragedi Kanjuruhan.

Baca Juga :   Ini Cara dan Syarat Mengurus SIM yang Hilang atau Rusak

Selain itu, Presiden Jokowi juga meminta agar Menkes dan Gubernur Jatim memastikan perawatan yang intensif bagi para korban dampak dari kerusuhan tersebut.

“Saya telah meminta Menkes dan Gubernur Jatim untuk memonitor khusus pelayanan medis bagi korban yang sedang dirawat di rumah sakit agar mendapatkan pelayanan terbaik,” kata Jokowi dalam keterangan pers.

Jokowi juga meminta Menpora serta Ketum PSSI melakukan evaluasi menyeluruh terkait tragedi ini. Presiden mengatakan Pelaksanaan hingga prosedur penanganan penyelenggaraan harus dievaluasi.

Baca Juga :   Pimpin Apel Pasukan Operasi Ketupat Seulawah 2022, Bupati Simeulue Sampaikan Ini !

Jumlah Kematian Paling Mengerikan dalam Sepak bola Dunia

Adapun insiden jumlah kematian suporter terbanyak dalam sejarah sepak bola dunia, selain tragedi di Stadion Kanjuruhan yang hingga berita ini diterbitkan menciptakan 130 orang tewas, beberapa insiden mengerikan yang memakan jumlah korban terbanyak di dunia.

Pertama, insiden di Accra Sports Stadium, Accra, Ghana pada 5 September 2001 juga memakan korban sebanyak 126 orang.

Kedua, terjadi di Estadio Nacional, Lima, Peru pada 24 Mei 1964 dengan korban 328 orang. Sementara insiden paling mengerikan lainnya berlangsung di Kathmandu Hailstrom, Kathmandu, Nepal pada 3 Desember 1988. (*)