BLANGPIDIE – Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) ke-21 berlangsung khidmat. Meskipun dalam suasana Ramadan 1444 H/2023 M, upacara ini tetap antusias diikuti oleh peserta upacara.
Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Pj Bupati Abdya, H Darmansah yang dilaksanakan di halaman kantor bupati setempat, Senin (10/4/2023).
Kesempatan tersebut, Pj Bupati H Darmansah menyampaikan kilas balik ‘Anniversary ke-21’ sejarah lahirnya Kabupaten yang sebelumnya mekar dari kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh itu.
“Semoga dengan memasuki usia 21 tahun ini, Kabupaten Abdya semakin menjadi Kabupaten yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur,” ucap Darmansah.
Darmansah turut mengenang perjalanan Abdya hingga menjadi sebuah kabupaten sejak gagasan pertama yang lahir pada pada awal tahun 1960-an dan merupakan rentetan perjalanan panjang, karena penuh dengan romantika dan dinamika sejarah.
“Sebanyak empat generasi kepanitiaan silih berganti selama lebih kurang 42 tahun perjuangan tersebut,” ucap Pj Bupati.
Kegigihan, serta keikhlasan panitia yang bekerja dari perjuangan panjang serta keinginan untuk mandiripun akhirnya menuaikan hasil.
Buah manis dari perjuangan serta keinginan untuk mandiripun terwujud melalui sepucuk surat dengan Nomor 4 tahun 2002 tentang Undang-Undang Pemekaran Abdya.
“21 tahun silam tepat pada 10 April 2002 merupakan tanggal bersejarah bagi ‘Bumo Breh Sigupai’ ini. Sebuah daerah yang dulunya merupakan bagian dari Kabupaten Aceh Selatan kini telah menjelma menjadi sebuah kabupaten dengan berbagai potensi yang kita miliki,” ungkap Darmansah.
Menurutnya, perjuangan para pendiri Abdya cukup memakan waktu yang begitu panjang dan tidak sedikit tenaga serta pikiran yang terkuras, sehingga tidak ada nilai dan penghargaan dalam bentuk apapun yang cukup pantas disematkan pada tokoh- tokoh pendiri kabupaten ini.
“Oleh karenanya kami ingin menyampaikan terimakasih yang tak terhingga kepada para Sesepuh dan Tokoh-Tokoh Pendiri Abdya,” ucapnya.
Pada kesempatan itu, Pj Bupati H Darmansah juga mengucapkan terimakasih, serta penghargaan yang tak terhingga kepada Pj Bupati yang menjabat di awal-awal berdirinya kabupaten ini.
Dirinya yakin perjuangan pendiri dan pendahulu sebelumnya juga tidaklah mudah dalam memimpin, serta mengelola sebuah kabupaten baru yang masih sangat-sangat serba kekurangan. Meski demikian, dirinya sangat bersyukur, bahwa dalam usianya yang ke 21 tahun ini, Kabupaten Abdya telah mulai diperhitungkan.
“Abdya terus diperhitungkan atas pencapaian demi pencapaian signifikan yang diperoleh dan mendapat tempat sejajar dalam beberapa hal dengan kabupaten lainnya yang telah lebih dulu berdiri,” sebutnya.
“Ini menjadi momentum yang sangat penting bagi kita untuk kembali introspeksi diri serta perencanaan kedepan yang semakin baik,” timpalnya.
Dengan tema ‘Semangat Kebersamaan’ lanjut Pj Bupati, hendaknya menginspirasi semua pihak untuk terus menyamakan persepsi serta menyatukan langkah bersama-sama memaknai dan mengukir sejarah kelahiran, guna meraih kemajuan serta kemandirian dalam segala aspek.
Darmansah juga menambahkan, selaku Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya, tentunya dirinya sangat berharap kerjasama dengan seluruh komponen masyarakat, untuk selalu mendukung serta membantu Pemerintah dalam melaksanakan program-program pembangunan yang sudah, sedang dan yang akan berjalan.
“Serta menuntaskannya hingga terwujud Kabupaten Aceh Barat Daya yang senantiasa dalam keadaan aman, damai, maju serta sejahtera sebagaimana yang kita cita-citakan bersama,” harapnya.
Dalam amanatnya, Pj Bupati Darmansah juga mengajak masyarakat menggunakan momen bertambah usianya Abdya ini untuk melakukan evaluasi atas apa yang telah dilakukan pada masa lalu, saat ini serta masa yang akan datang.
“Mari kita kembalikan Abdya menjadi Kota Dagang dan Abdya penghasil utama beras Sigupai,” ujar Pj Bupati Darmansah. (*)
Editor : Salman