GLOBAL BLANGPIDIE – Pemerintah Gampong Lhung Tarok, Kecamatan Blangpidie, Aceh Barat Daya (Abdya) memanfaatkan kehadiran dana desa untuk membantu warga miskin di gampong tersebut. Bantuan itu berupa program rehab rumah bagi kaum dhuafa yang sebelumnya dalam kondisi tidak layak huni, sekarang menjadi layak untuk ditempati.
“Tahun ini kita merehab rumah dhuafa yang tidak layak huni dari anggaran Dana Desa tahun 2022,” ujar Jasmi Wali, Pj Keuchik Lhung Tarok saat menerima kunjungan monitoring dari Pendamping Desa (PD dan PLD), Senin (9/5/2022).
Jasmi menjelaskan, dari Dana Desa tahun 2022 pihaknya hanya dapat merehab satu unit rumah dhuafa. Hal itu disebabkan faktor keterbatasan anggaran yang sudah ditentukan penggunaannya berdasarkan aturan yang dikeluarkan pemerintah.
“Rumah dhuafa yang kita rehab ini milik Nurma berusia 70 tahun. Sebelumnya, rumah yang ditempatinya dalam kondisi tidak layak huni,” sebutnya.

“Sebagian besar atapnya sudah rapuh dan bocor, ditambah lagi dengan kondisi plafon rumah tidak ada, sehingga ketika hujan tiris menggenangi se isi lantai rumah,” sambung Jasmi.
Selain itu, tambah dia, kini perempuan lansia itu (Nurma) juga tinggal sebatang kara. Ia dalam keadaan sakit-sakitan. Sementara, anak-anaknya sudah jauh dan jarang pulang membesuk orang tuanya.
“Sudah merupakan satu kewajiban bagi kami selaku pihak Desa untuk membantu beliau (Ibu Nurma),” imbuhnya.
Sebelumnya, terang Jasmi, untuk bisa menjalankan program bantuan tersebut, ia mengaku bermusyawarah bersama Tuha Peut dan perangkat Desa, kemudian berkonsultasi dengan Pendamping Desa (PD dan PLD). Dengan memetakan keuangan desa maka, sepakat merehab rumah milik Nurma tersebut.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News