Iklan - Scroll ke bawah untuk baca artikel
BeritaDaerah

Pindah Tugas, Warga Simeulue Ucapkan Terimakasih kepada Sang Kapolres

192
×

Pindah Tugas, Warga Simeulue Ucapkan Terimakasih kepada Sang Kapolres

Sebarkan artikel ini
Andrianto, warga Desa Sambay, Kecamatan Teluk Dalam, Simeulue. (Foto: Agn/Helman)

GLOBAL SIMEULUE – Andrianto (30), salah seorang warga Desa Sambay, Kecamatan Teluk, Dalam Kabupaten Simeulue menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kapolres AKBP Panji Santoso SIK yang akan pindah tugas ke daerah lain.

Di sela-sela pindah tugas Kapolres
AKBP Panji Santoso SIK menjadi Kapolres Aceh Barat (Meulaboh), Andrianto merupakan salah satu warga Kabupaten Simeulue yang mengucapkan terimakasih kepada sang Kapolres.

Advertisement
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Saya ucapkan terimakasih kepada bapak Kapolres Simeulue yang telah membantu saya memberi Amper listrik PLN, dan Bapak Kapolre mengantar langsung bantuan sembako ke rumah saya. bantuan bapak berikan selama ini kepada saya semoga menjadi amal ibadah bapak Kapolres Simeulue,” ucap Andrianto di Simeulue, Minggu (17/4/2022).

Andrianto berpesan, kepada sosok perwira polisi tersebut agar terus sukses di tempat yang baru dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin institusi polri di tingkat kabupaten-kota itu.

Baca Juga :   Gubernur Nova Lantik Muhammad Iksan sebagai Anggota PAW Baitul Mal Aceh

“Sukses terus ia pak dalam menjalankan tugasnya sebagai Kapolres Aceh Barat, dan juga keluarga bapak agar Allah memudahkan rezeki bapak dan sekeluarga, hanya doa kepada Allah yang bisa saya berikan kepada bapak untuk membalas semua kebaikan bapak Kapolres Simeulue,” tuturnya.

Baca Juga :   Kapolres Simeulue Lakukan Pengecekan Penumpang Kapal Teluk Sinabang

Diketahui Andrianto adalah seorang pria yang mengalami sakit-sakitan karena sesak napas yang diderita. Bahkan kini ia sudah tidak bisa bekerja lagi.

Untuk menjalani kehidupan sehari-hari saja, ia harus dibantu warga Desa setempat yang memberi bantuan secara sukarela kepada dirinya. Kini Andrianto hanya hidup sebatang kara karena lama ditinggal orangtuanya dengan kehidupan miskin dan serba kekurangan.(*)