Dewan Perwakilan Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya) telah mengusulkan tiga nama calon Penjabat (Pj) Bupati kabupaten setempat kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian.
Dari ketiga nama yang diusulkan tersebut, ternyata dua nama diluar prediksi publik yang selama ini berkembang dan alot dibicarakan di tengah masyarakat.
Ketua DPRK Abdya, Nurdianto dalam keterangannya, Rabu (20/7/2022) mengaku pihaknya telah mengusulkan tiga nama calon Pj Bupati Abdya ke Kemendagri.
Ketiga nama tersebut, sebut Nurdianto, dua calon diusulkan oleh dua Fraksi di DPRK Abdya yang mengerucut pada dua nama, yaitu Darmansyah, S.Pd, MM dan Azhari, S.Ag, M.Si.
Diketahui Darmansyah saat ini menjabat Kepala Sekretariat Majelis Adat Aceh (MAA). Sedangkan, Azhari menduduki jabatan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Aceh.
Kemudian, lanjut Nurdianto, satu nama calon Pj Bupati lagi merupakan usulan dari unsur pimpinan DPRK.
“Sedangkan satu nama lagi atas pertimbangan Pimpinan dan dengan mendengar masukan dari sejumlah anggota maka Pimpinan mengusulkan satu nama yang mewakili unsur Pejabat Strategis Kabupaten Abdya, yaitu Amiruddin, SPd,” katanya.
Amiruddin sekarang ini menduduki kursi Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRK Abdya. Sebelumnya, ia menjabat Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Abdya.
Dijelaskan Nurdianto, sebelumnya pada Senin (18/7/2022), ketiga Pimpinan DPRK Abdya telah berkonsultasi dengan otoritas berwenang di Kemendagri untuk meminta penjelasan persyaratan administratif calon Pj Bupati Abdya.
“Sehingga, ketiga calon yang kita usulkan memenuhi persyaratan sesuai ketentuan perundang-undangan,” terangnya.
Selanjutnya, pada Selasa (19/7/2022) ketiga Pimpinan DPRK Abdya menyerahkan kembali biodata kelengkapan administrasi ketiga nama tersebut ke Kemendagri.
“Dengan demikian usulan ketiga calon Pj Bupati dari DPRK Abdya kita anggap final pada tanggal tersebut,” ujar Nurdianto.
Politisi Partai Demokrat itu juga menyampaikan, pihaknya yakin dan percaya bahwa Tim Seleksi Penilai akhir pemerintah pusat akan bekerja secara profesional dan objektif dalam menyeleksi sejumlah nama calon Pj Bupati Abdya, baik yang diusulkan DPRK, Gubernur Aceh, maupun nama yang dijaring oleh Kemendagri.
“Dan DPRK Abdya juga akan menghormati dan mendukung sepenuhnya siapapun nantinya yang akan ditetapkan Pemerintah Pusat sebagai Pj Bupati Abdya,” pungkas Nurdianto.(*)
